The Power of Husnudhzon

0
1,317 views
The Power of Husnudhzon

MOSAIK INFO KEWIRAUSAHAAN

“The Power of Husnudhzon” Inspirasi Tentang Intrepreneurship”

Jakarta – Rudi Wirawan Rusli dalam buku yang ditulisnya berjudul The Power of Husnudhzon mengatakan, setiap entrepreneur sukses harus memiliki integritas dengan falsafah “Husnudhzon” yang ditopang lima pilar. “Para wirausaha harus memiliki character building”.
Saya berharap kepada masyarakat, khususnya generasi muda dapat memaknai isi buku ini dan menjadikannya sebagai inspirasi untuk hidup penuh bersyukur kepada Tuhan YME, berakhlaq mulia, berusaha dengan berintegritas, melaksanakan amar ma’ruf nahi mungkar,”ujar Rudi di Jakarta, kemarin.KOMUNITA JUNI 2013.jpg19
Dalam buku itu, Rudi yang juga Chairman Eurocapital Peregrine Securities (EPS) ini juga menuliskan strategi atau kiat-kiat sukses berwirausaha dan berbagi pengalaman kisah nyata tentang perjuangannya mulai dari masa SLTA, kuliah sambil jual pempek dan bekerja menjadi tukang cuci piring saat kuliah di AS, membuka usaha travel, serta kiprahnya di pasar modal hingga menang melawan mafia pasar modal di tingkat MA. Dari pengalaman ini akan memberikan pembelajaran yang tak ternilai bagi masyarakat. Menanggapi isi buku ini, Ketua Program Pendidikan Entrepreneurship Universitas Brawijaya Malang, Prof. DR.
Lilik Setyobudi mengatakan, buku The Power of Husnudhzon harus menjadi handbook para pemula yang ingin masuk ke sektor pasar modal. “Buku ini bisa menjadi refrensi bagi para entrepreneur yang akan memulai usahanya atau masyarakat yang ingin mengetahui seluk-beluk pasar modal,” pungkas dia.
Ia menambahkan, semangat kewirausahaan yang berintegritas, juga memang sangat diperlukan dan telah ditunggu kehadirannya oleh rakyat Indonesia umumnya dan dunia usaha Indonesia khususnya. Dia menambahkan, sebaiknya para wirausaha sektor pasar modal juga harus mencermati berbagai aturan yang ada di lantai bursa. Berdasarkan pengamatannya, saat ini banyak dari peraturan yang saling bertentangan satu sama lain.
“Peraturan itu tidak hanya akan berdampak pada sektor pasar modal, tetapi juga akan mempengaruhi ‘trust’ investor untuk menanamkan modalnya di Tanah Air,” ujar Lilik.
Dia mencontohkan kasus yang pernah dialami Rudi yang akhirnya dibebaskan oleh Mahkamah Agung karena tak terbukti melakukan pidana pencemaran nama baik terhadap Bapepam-LK, dimenangkan gugatan PTUN nya mulai dari tingkat pertama hingga Mahkamah Agung.
2013 Wirausaha Indonesia Tembus 2,5%
KOMUNITA JUNI 2013.jpg20

IMQ, Jakarta ? Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop) menargetkan pertumbuhan wirausaha Indonesia tahun depan akan melampaui jumlah ideal sebesar 2% dari jumlah populasi penduduk, yakni menembus angka 2,5% atau 6.128.655 orang.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan wirausaha Indonesia hampir mendekati angka ideal sebesar 2%, yakni 1,56% atau 3.707.205 orang. Target tersebut kami perkirakan bisa tercapai, karena banyak program pendukung dari Kemenkop untuk menciptakan wirausahawirausaha baru, kata Sekretaris Kemenkop,
Agus Muharram pada acara dengar pendapat dengan Komite II Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di Jakarta, Senin (3/9). Jumlah wirausaha Indonesia dua tahun lalu, menurut Agus, masih sekitar 0,24% (570.339). Peningkatan jumlah ini terjadi, karena terdorong dari program-program pengembangan wirausaha.
Program penciptaan wirausaha yang diusung Kemenkop seperti Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) yang diimplementasikan pada tingkat pusat dan daerah, pelatihan nasional kewirausahaan, sosialisasi kewirausahaan di seluruh provinsi. Untuk event ekspo kewirausahaan, program magang di perusahaan, pembekalan teknis dan manajerial bagi wirausaha, dan pengembangan inkubator bisnis melalui perguruan tinggi serta program pengembangan kewirausahaan pada kementerian, lembaga maupun asosiasi usaha terus kami tingkatkan, paparnya.
Potensi paling besar, lanjut Agus, juga dihasilkan melalui Tempat Pelatihan Ketrampilan Usaha (TPKU) yang dipusatkan pada sekolah-sekolah kejuruan di daerah maupun di Pondok Pesantren yang jumlahnya mencapai ribuan titik. Para siswa yang dilatih pada TPKU, bahkan terus dikawal sejak mengikuti program pelatihan hingga permodalannya. Kami mempersiapkan akses pembiayaan bagi usaha mereka melalui program kredit usaha rakyat (KUR) maupun dari lembaga keuangan lain, ujarnya.
Agus menambahkan, TPKU menjadi basis penciptaan wirausaha paling besar, karena programnya juga didukung pembiayaan dari Kementerian Koperasi dan UKM. Tepatnya melalui Deputi Bidang Pengembangan SDM. Bantuan yang dialokasikan sebesar Rp100 juta kepada setiap TPKU. Hal tersebut merupakan wujud pemerintah meningkatkan wirausaha baru, tandasnya.
Mahasiswa & Pelajar Dorong Daya Saing Wirausaha