Relaxing di Dusun Bambu

0
440 views
relaxing di dusun bambu

Ketika saya mencoba datang menjelajahi dusun bambu, yang terletak di kawasan Kolonel Masturi KM 11 Cisarua, Bandung Barat ini, kesan pertama yang di dapat adalah hawa atmosphere yang begitu asri, sejuk, adem, dingin, membuat betah untuk berlama-lama berekreasi di tempat ini, senda gurau bersama keluarga. Meskipun ketika pertama sampai di tempat ini begitu crowded dengan orang-orang karena mungkin tempat ini masih terbilang baru jadi banyak didatangi pengunjung dari berbagai tempat. Sewaktu sampai di dusun bamboo pengunjung disambut dengan alunan musik dari khas tanah sunda yaitu kecapi dan suling. Kemudian kita langsung diajak menaiki mobil angkut yang sudah disediakan di halaman muka untuk menuju ke tempat puncak atas karena jarak yang ditempuh dengan jalan kaki cukup menguras keringat. Tetapi bagi yang senang jalan kaki bisa dinikmati sembari melihat pemandangan alam disekitarnya.

Relaxing di dusun bambu

Tempat ini memiliki nama yang unik-unik sesuai dengan filosofi awalnya yaitu Harmonisasi pengetahuan budaya tradisional Sunda dalam satu kawasan terpadu. Manusia tanpa alam seperti ikan di padang pasir. Dusun Bambu Family Leisure Park mendefinisikan filosofi bahwa melalui desain taman dengan 6E konsep yang mewakili enam aspek kehidupan: Ekologi (alam), Pendidikan, Ekonomi, Etnologi (budaya), Etika, dan Estetika. Dengan 6E ini, Dusun Bambu Family Leisure Park menjadi sebuah taman di kaki gunung yang menyediakan fasilitas pendidikan dan rekreasi. Nama tempat yang disediakan di tempat ini sangat unik disesuaikan dengan tema atau konsep awalnya. Terdapat nama seperti Kampong Layung, Sampan Sangkuriang, Lutung Kasarung, Caf Burangrang, dan Saung Purbasari.

Caf Burangrang menjadi salah satu nilai utama di wilayah Dusun Bambu Family Leisure Park . Terletak di dataran tinggi memberi keistimewaan untuk mendapatkan lanskap strategis Burangrang Mountains yang akan mengingatkan akan legenda Sangkuriang yang merakit perahu cabang dan tertumpuk ke gunung . Burangrang , istilah yang berasal dari ‘ bukit dan cabang-cabang ‘ , adalah simbol dari hubungan manusia dengan keturunan dan juga dengan masyarakat .

Relaxing di dusun bambu

Bagi young people, makan malam di atas pohon itu tentu saja akan menawarkan sensasi yang unik. Tentu saja tidak dengan mendaki. Dari atas pohon, kita dapat menikmati alam dan angin gunung yang menyegarkan. Dengan bentuk sangkar burung tradisional di bagian atas pohon, Lutung Kasarung menyajikan jenis menu dari internasional untukmakanan Sundanese typical.

Kisah romantis Lutung Kasarung adalah inspirasi utama untuk Dusun Bambu Family Leisure Park untuk membuat sebuah restoran di atas pohon. Restoran Lutung Kasarung terkonsep arsitektur sangkar burung datang untuk menggambarkan diorama dari seluruh gambar pemandangan gunung. Sebagai pengunjung, saya cukup terhibur dengan mendayung sampan yang tersedia dan suguhan live music dari tempat ini. Bagi yang masih penasaran dapat mengunjungi dusun bamboo ini disarankan untuk datang pagi-pagi dan hari kerja agar momentnya dapat. (Fe)