Universitas Widyatama dan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Jabar melakukan penantanganan nota kesepahaman/MoU. Prof. H. Obsatar Sinaga mengatakan bahwa hal itu merupakan salah satu langkah awal untuk menyokong pendirian jurusan komunikasi di kampusnya. Rencananya kami akan mendirikan jurusan komunikasi. Insya Alloh tahun depan sudah ke luar. Sekarang sudah di upload di Kementrian Pendidikan Nasional, terang Prof Obsatar, Rektor Widyatama, Kamis (28/11/2019) usai kegiatan yang berlangsung di ruang seminar lantai VI, Kampus Widyatama Bandung.
Ia pun memaparkan bahwa di kampusnya sudah ada Fakultas Desain Komunikasi Visual yang beririsan langsung dengan kerja-kerja jurnalis, di antaranya mengenai desain layout dan lainnya. Jika itu terjadi kerjasama akan digeser mengarah pada upaya menjadi media bagi mahasiswa Widyatama dalam praktek-praktek jurnalistik, tegasnya.
Universitas Widyatama pun menawarkan kepada anggota IJTI dan insan pers, yang akan melanjutkan kuliah jenjang S-2 dan S-3. Bagi yang belum melanjutkan S-2 dan S-3 (tahun depan sudah ada/2020), bisa melanjutkan di kami.
Dalam waktu dekat usai melakukan MoU, Universitas Widyatama dan IJTI Jabar menggelar diskusi publik/seminar. Rencananya menghadirkan tokoh-tokoh yang kompeten dalam bidang radikalisme dan terorisme, digelar di Gedung Serbaguna Widyatama Jalan Cikutra No 204 A. Mengundang seluruh insan pers, ratusan mahasiswa serta dosen.
Perlu diketahui Universitas Widyatama sebelumnya sudah menjalin kerjasama dengan IJTI. Dengan diadakannya MoU, menjadikan langkah-langkah ke depan terpayungi dengan payung hukum yang tepat untuk kedua belah pihak. byhumas&komunita, 28Nov2019