Perpustakaan
UTama Dilengkapi Workstation
Universitas Widyatama (UTama) Bandung, termasuk perguruan tinggi yang memberi perhatian besar terhadap perpustakaan. Salah satu bukti kepeduliannya adalah gedung perpustakaan UTama bernama Pustakaloka beserta fasilitasnya. Gedung tiga lantai yang dibangun di atas lahan seluas 1.353.33 m2 ini berdiri sejak tahun 2008.
Sebelum menempati gedung megah itu, per pustakaan hanya sebuah ruangan di lantai dua gedung B. Untuk mengikuti per ? kembangan dan kebutuhan lembaga, perpustakaan akhirnya menempati gedung baru pada 2008. Gedung baru ini diresmikan Ketua Yayasan waktu itu, yaitu Prof, DR. Koesbandijah Abdoel Kadir, MS., Ak. (Almh). Setelah diresmikan, kegiatan di perpustakaan tersebut terus meningkat
Menurut Kepala Perpustakaan, Cucu Khodijah, perpustakaan yang dikelolanya menerapkan sistem automasi. Sebagian besar isinya adalah buku-buku yang mendukung kegiatan belajar-mengajar mahasiswa. Tingkat kunjungan ke perpustakan ini tergolong cukup besar. Dalam satu bulan, jumlah pe ngunjung mencapai ribuan. Pada September 2014, jumlah pengunjung mencapai 7.000 orang. Mereka adalah mahasiswa dan karyawan di kampus ini, ujar Cucu. Koleksi buku di perpustakaan ini berasal dari pengadaan internal kampus. Setiap tahun, pihak kampus selalu membeli sejumlah buku sesuai dengan kebutuhan mahasiswa, dosen dan karyawan.
Selain menyediakan buku, perpustakaan ini ternyata dilengkapi dengan layanan workstation. Layanan ini memberikan fasi litas komputer yang dapat digunakan untuk akses koleksi digital, pengetikan, penelitian dan akses internet. Fasilitas lain yang ada di perpustakaan adalah pelayanan koleksi ruang baca khusus untuk koleksi ruang baca. Koleksi ruang baca hanya dapat dibaca di tempat. Koleksi cadangan, refrensi dan terbitan berkala boleh dicopy. (Iriska, Republika)