Judul : Rahasia Magnet Rezeki, Menarik Rezeki Dahsyat dengan Cara Allah
Penulis : Nasrullah
Jenis : Nonfiksi – Motivasi
Tebal Buku : 229 halaman
Penerbit : PT Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia-akarta
Tahun Terbit : 2016, Cetakan ke-10 Maret 2018 (Edisi Revisi)
ISBN:9786020456805
Sinopsis
Sore itu pulang kantor, saya sempatkan berkunjung ke toko buku Togamas, jl. Supratman. Setelah berputar-putar mencari buku yang menarik karena sudah lama tidak belanja buku, tiba-tiba mata saya tertarik pada buku berwarna biru dan tercetak judul Rahasia Magnet Rezeki . cara Allah. Hati saya tergelitik. Saya ambil dan telaah summary di cover belakang, pengantar penulis, daftar isi. Sangat menarik, buku ini ditulis dengan pendekatan spiritual. Ketertarikan saya mungkin karena usia saya menjelang senja.
Untuk menyimak buku ini sebaiknya memahami makna rezeki yang begitu luas. Al Quran menjelaskan bahwa : Allah-lah yang menciptakan kamu, kemudian memberimu rezeki, kemudian mematikanmu, kemudian menghidupkanmu (kembali). Adakah di antara yang kamu sekutukan dengan Allah itu yang dapat berbuat sesuatu dari yang demikian itu? Maha sucilah Dia dan Maha Tinggi dari apa yang mereka persekutukan. (QS. Ar-Rum : 40). Ayat tersebut menjelaskan rezeki bermakna penghidupan atau segala sesuatu yang berguna bagi kehidupan makhluk berasal dari Allah SWT. Rezeki juga berarti anugrah, karunia atau pemberian Allah SWT kepada makhluk-Nya. Karena itu, Segala sesuatu yang bermanfaat yang Allah halalkan untuk kita, baik berupa pakaian, makanan, istri, anak laki-laki maupun perempuan, termasuk kesehatan, pendengaran dan penglihatan, adalah rezeki.
Nah … mari kita simak buku Rahasia Magnet Rezeki. Diawali dengan kisah peristiwa kehidupan pribadi penulis. Penulis membeberkan keajaiban yang dia temukan dalam dirinya yang berkaitan dengan dunia quantum, bagaimana dia bisa menjadi seorang pengembang, pembimbing jamaah haji, juga proses dalam mencapai impian-impian penulis. Hal ini dibuktikan pula dengan pengalaman rekan-rekannya. Dari peristiwa yang dia alami serta teman-temannya mendorong penulis menggali berbagai landasan/teori mengapa hal tersebut bisa terjadi. Paling tidak menurut pemikiran penulis hal yang sama dapat terjadi pada siapapun.
Hasil penelitian, penggalian, dan penelaahan dari berbagai tokoh dan teori mereka, kemudian dirujuk pada Al Quran dan Hadist.Melalui hasil penelaahan penulis bahwa semua yang ada di bumi ini menurut sudut pandangnya adalah energy/energi. Manusia adalah energi, demikian pula kata-kata yang tersusun adalah energi. Itulah dunia quantum yang sejak dahulu sudah diungkap dalam Al Quran dan Hadist.
Al-Qur’an menyebut dunia ini ‘dzarroh’, dunia energi terhalus. Jadi ada dunia lain di tengah kehidupan manusia. Maka memahami kunci rahasia magnet rezeki ada pada pemahaman mengenal realitas dunia quantum ini. Melalui dunia ini, bahwa semua energi saling berhubungan dan mempengaruhi energi lain secara timbal balik. Mengembangkan energi positif, maka akan memberi dampak positif. Bila energi baik akan bertemu energi baik, maka energi akan meningkat. Bila energi tidak baik ada dalam diri seseorang, maka energi baik dari luar tidak akan mendekat. Rezeki adalah energi baik. Maka untuk mendatangkan rezeki caranya sederhana : ciptakan energi baik dalam diri, maka rezeki akan datang dengan sendirinya. Hal di atas penulis uraikan dalam Bab I hidup dimuliakan dan dimanjakan.
Bab 2 positive thinking bahwa setiap pemikiran positif adalah doa. Karena itu nasib seseorang juga ditentukan oleh pemikiran positifnya. Sangat tepat membangun pemikiran positif yang bisa berdampak dengan perubahan nasib seseorang. Kuasai kekuatan pikiran positif, jangan membangun kesalahan berpikir atau su’udzon. Kalau su’udzon terjadi, maka seseorang mendoakan dirinya seperti buruk sangkanya. Justru ketika seseorang melihat sesuatu yang tidak baik, sebaiknya mendoakan agar baik, bahkan bila perlu memperbaiki dengan tindakan positif.
Bab 3 positive feeling. Peristiwa seburuk apapun sebaiknya sebaik kembangkan husnudzon, prasangka baik. Karena peristawa dibalik itu adalah rencana baik Allah SWT yang mungkin kita belum tahu maknanya. Penulis mencontohkan : Seorang wanita kenalannya suatu hari menelpon, menyampaikan peristiwa tragis yang menimpa anaknya. Ibu itu sudah putus asa dan ingin bunuh diri, sebab ia melihat anaknya (laki-laki usia 1 tahun) meninggal dunia di depan matanya saat suaminya memundurkan mobil di halaman rumah, sang anak terlindas ban mobil ayahnya. Bagaimana ibu itu memandang?positif kejadian tersebut? Sungguh tidak mudah, namun berhasil. Ternyata Al-Qur’an adalah alat Positive Feeling. Ternyata musibah adalah anugrah yang harus dia terima.
Selanjutnya di Bab 4 penulis membahas tentang positif motivation dengan kesimpulan besar, Rezeki didapatkan oleh mereka yang Membahagiakan Tuhannya dan Manusia ciptaan-Nya. Hal ini digambarkan dalam lembar matriks kesimpulan Rahasia Magnet Rezeki.
Kerja keras yang biasa dilakukan seseorang umumnya kerja keras dalam mencari uang. Jika kerja sekeras itu dilakukan, tapi energi baik dalam diri tidak dikembangkan, bukannya menarik rezeki malah menahan rezeki. Kerja keras dengan menciptakan energi baik dalam diri adalah jalan terbaik menarik rezeki. Bekerja keras untuk berfikir positif, bekerja keras untuk sholat tepat waktu, bekerja keras untuk tilawah al Quran, bekerja keras berpuasa, bekerja keras membahagiakan orang lain, adalah upaya-upaya tepat mengundang rezeki. Saat energi baik sudah terkumpul dalam diri, rezeki otomatis datang. Itulah magnet rezeki.
Buku ini layaknya pelatihan yang didesain untuk memudahkan pembaca meraih keajaiban magnet rezeki. Prinsip-prinsip yang teruji dipadu dengan cerita-cerita keajaiban yang diungkap dari berbagai kisah nyata, menjadikan pembaca seperti memiliki sahabat dalam mengarungi kehidupan bermakna menjadi lebih luar biasa. Selamat membaca. (Buku Rahasia Magnet Rezeki, dan berbagai sumber). @lee
